Mars Purna Paskibraka Indonesia

Mars Purna Paskibraka Indonesia

Selasa, 30 Agustus 2011

Seleksi Paski Kota Salatiga Tahun 2007

SALATIGA- Menjelang Peringatan HUT Ke-62 RI, Pemerintah Kota Salatiga jauh hari sudah mempersiapkan calon Paskibra baru. Sebanyak 240 siswa terbaik dari SMA/K/MA seluruh Salatiga mengikuti seleksi calon Paskibra kota di kompleks Kridanggo Kota Salatiga. Seleksi yang berlangsung 22-24 Mei tersebut, mengambil 80 siswa-siswi terbaik yang nantinya bertugas sebagai pasukan pengibar bendera.

Menurut A Roni Yulianto, Wakil Ketua Purna Paskibra Indonesia (PPI), seleksi berlangsung selama tiga hari dengan melibatkan Dinas Pendidikan Kota Salatiga, Kodim 0714 dan PPI.

Dalam penyeleksian itu dibagi menjadi tiga tahapan. Pada hari pertama, seleksi dilakukan Dinas Pendidikan yang meliputi tes kesehatan dan administratif. Peserta yang ikut dibatasi kelas satu SMA/K/MA atau kelas 10 saja. Sedangkan tinggi badan, untuk putra dibatasi 165-175 cm dan 160- 170 cm untuk putri. Berat dan postur tubuh pun harus ideal.

Pada hari kedua diadakan Peraturan Baris-Berbaris (PBB) oleh Kodim 0714 kota Salatiga guna melihat kemampuan baris-berbaris peserta. Untuk memudahkan penyeleksian PBB, peserta dibagi empat kelompok putri dan delapan kelompok putra. Masing-masing kelompok terdiri dari 20-24 siswa.

Empat Siswa

Setelah melalui seleksi tersebut, peserta yang lolos akan mengikuti tes akhir yaitu tes akhlak dan kepribadian, dimana pada tes ini akan diambil 80 siswa siswi terbaik yang akan menjadi Paskibra baru di kota Salatiga. Dari 80 siswa terbaik itu, nantinya akan diambil empat siswa lagi untuk mengikuti seleksi Paskibra di tingkat provinsi.

”Peserta yang lolos seleksi, nantinya akan mengikuti latihan secara intensif sekitar akhir Juli sampai dengan pertengahan Agustus,” kata Robby Lilipaly, Ketua PPI Kota Salatiga.

Selama latihan, mereka akan mendapatkan fasilitas dari pemerintah kota Salatiga berupa seragam latihan, sepatu, topi serta emblem. Mereka nantinya juga dibagi lagi menjadi pasukan 17 , pasukan 8 dan pasukan 45. Khusus untuk pasukan delapan yang membawa bendera, mereka dibagi menjadi dua shift untuk tugas pagi dan sore. Selain itu, ada 10 siswa cadangan untuk menggantikan siswa lain yang berhalangan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar